Kampus STIENusba (Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Nusantara) tidak hanya berfungsi sebagai lembaga pendidikan tinggi, tetapi juga memiliki peran yang signifikan dalam membangun dan memberdayakan lingkungan masyarakat di sekitarnya. Dengan berbagai program dan inisiatif, STIE Nusba berkomitmen untuk menciptakan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat. Berikut adalah beberapa cara kampus ini berkontribusi terhadap pengembangan komunitas lokal.

1. Pendidikan dan Pelatihan untuk Masyarakat
Program Pelatihan Keterampilan: STIE Nusba sering mengadakan program pelatihan untuk masyarakat, seperti pelatihan keterampilan bisnis, manajemen keuangan, dan kewirausahaan. Melalui pelatihan ini, masyarakat dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk meningkatkan ekonomi mereka.
Kelas Sore untuk Siswa: Kampus ini juga mengadakan kelas sore untuk siswa di tingkat sekolah menengah. Program ini bertujuan untuk memberikan bimbingan akademis tambahan, membantu siswa dalam persiapan ujian, dan memperkenalkan mereka pada konsep dasar ekonomi dan keuangan.

2. Kolaborasi dengan Organisasi Lokal
Kemitraan dengan LSM: STIE Nusba menjalin kemitraan dengan lembaga swadaya masyarakat (LSM) dan organisasi lokal lainnya untuk melaksanakan berbagai inisiatif sosial. Melalui kerja sama ini, kampus dapat mengidentifikasi kebutuhan spesifik masyarakat dan merancang program yang relevan untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Program Pengabdian Masyarakat: Mahasiswa STIE Nusba terlibat dalam program pengabdian masyarakat yang dirancang untuk membantu komunitas lokal. Kegiatan ini mencakup penyuluhan kesehatan, pengelolaan lingkungan, dan bantuan sosial kepada keluarga kurang mampu.

3. Kegiatan Sosial dan Kemanusiaan
Donasi dan Bakti Sosial: STIE Nusba rutin mengadakan kegiatan bakti sosial, seperti penggalangan dana dan donasi untuk masyarakat yang membutuhkan. Kegiatan ini tidak hanya membantu mereka yang kurang beruntung, tetapi juga membangun rasa solidaritas di antara mahasiswa.
Kegiatan Lingkungan: Kampus juga mengadakan kegiatan yang fokus pada pelestarian lingkungan, seperti penanaman pohon dan pembersihan sungai. Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran lingkungan di kalangan mahasiswa dan masyarakat sekitar.

Kegiatan sosial dan kemanusiaan di STIENusba merupakan salah satu pilar penting dalam upaya kampus untuk berkontribusi positif terhadap masyarakat. Melalui berbagai program dan inisiatif, kampus ini berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar dan mendorong mahasiswa untuk berperan aktif dalam kegiatan sosial. Berikut adalah beberapa aspek penting dari kegiatan sosial dan kemanusiaan yang dilakukan oleh STIE Nusba:

* Penggalangan Dana dan Donasi
Kegiatan Amal: STIE Nusba secara rutin menyelenggarakan penggalangan dana untuk membantu masyarakat yang membutuhkan, seperti korban bencana alam, anak-anak yatim piatu, dan keluarga kurang mampu. Kegiatan amal ini melibatkan mahasiswa, dosen, dan staf kampus, yang berkontribusi baik secara finansial maupun dalam bentuk barang.
Program Donasi Berkelanjutan: Kampus juga menginisiasi program donasi yang berkelanjutan, di mana mahasiswa dan staf kampus didorong untuk berpartisipasi dalam kegiatan seperti menyumbangkan pakaian layak pakai, makanan, dan kebutuhan sehari-hari kepada mereka yang membutuhkan.

* Bakti Sosial
Aksi Sosial di Komunitas: Mahasiswa STIE Nusba terlibat dalam aksi sosial yang dirancang untuk membantu masyarakat sekitar. Kegiatan ini mencakup pemberian bantuan kepada panti asuhan, kunjungan ke rumah sakit untuk memberikan dukungan kepada pasien, serta membantu orang tua yang kurang mampu.
Kegiatan Kebersihan Lingkungan: Sebagai bagian dari tanggung jawab sosial, STIE Nusba mengadakan kegiatan kebersihan lingkungan yang melibatkan mahasiswa. Kegiatan ini tidak hanya membantu menjaga kebersihan area sekitar kampus, tetapi juga meningkatkan kesadaran mahasiswa tentang pentingnya menjaga lingkungan.

* Penyuluhan dan Pendidikan Kesehatan
Program Penyuluhan Kesehatan: STIE Nusba menyelenggarakan program penyuluhan kesehatan yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kesehatan. Kegiatan ini mencakup pemeriksaan kesehatan gratis, vaksinasi, dan edukasi tentang pola hidup sehat.
Pelatihan Pertolongan Pertama: Kampus juga mengadakan pelatihan pertolongan pertama untuk mahasiswa dan masyarakat sekitar. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dasar tentang cara menangani keadaan darurat kesehatan, yang dapat menyelamatkan nyawa.

* Kegiatan Budaya dan Sosial
Festival Budaya: STIE Nusba sering mengadakan festival budaya yang melibatkan mahasiswa dan masyarakat sekitar. Festival ini tidak hanya merayakan kekayaan budaya lokal, tetapi juga mempromosikan kerja sama antar komunitas dan meningkatkan rasa kebersamaan.
Pameran dan Pertunjukan Seni: Kampus mengadakan pameran dan pertunjukan seni yang melibatkan seniman lokal. Kegiatan ini memberi kesempatan kepada seniman untuk memamerkan karya mereka dan menciptakan platform untuk berdialog antara seniman dan masyarakat.

* Kolaborasi dengan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM)
Kemitraan untuk Proyek Sosial: STIE Nusba menjalin kemitraan dengan berbagai LSM untuk melaksanakan proyek sosial. Kerja sama ini memungkinkan kampus untuk mengidentifikasi kebutuhan spesifik di masyarakat dan merancang program yang tepat untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Pelatihan dan Pengembangan: LSM seringkali bekerja sama dengan STIE Nusba untuk mengadakan pelatihan bagi masyarakat, seperti pelatihan kewirausahaan, manajemen keuangan, dan pengembangan keterampilan lainnya. Ini membantu masyarakat untuk mengembangkan potensi diri dan meningkatkan taraf hidup mereka.

4. Mendukung Kewirausahaan Lokal
Program Inkubator Bisnis: STIE Nusba meluncurkan program inkubator bisnis yang mendukung para wirausahawan lokal. Program ini menyediakan bimbingan, akses ke modal, dan pelatihan manajemen bagi mereka yang ingin memulai atau mengembangkan usaha.
Pameran dan Bazar Produk Lokal: Kampus sering mengadakan pameran dan bazar yang menampilkan produk lokal dari masyarakat sekitar. Kegiatan ini memberikan platform bagi para pelaku usaha kecil untuk mempromosikan produk mereka dan meningkatkan penjualan.

5. Membangun Jaringan dan Koneksi
Forum Diskusi dan Seminar: STIE Nusba menyelenggarakan forum diskusi dan seminar yang mengundang tokoh masyarakat dan pemimpin lokal. Kegiatan ini menciptakan ruang bagi masyarakat untuk berdialog dan berbagi ide tentang pengembangan komunitas.
Jaringan Alumni yang Berpengaruh: Alumni STIE Nusba yang telah sukses dalam berbagai bidang sering kembali untuk berbagi pengalaman dan menjalin koneksi dengan masyarakat. Mereka dapat berperan sebagai mentor dan sumber inspirasi bagi generasi muda di sekitar kampus.

Kesimpulan
Peran STIENusba dalam membangun lingkungan masyarakat di sekitar kampus sangatlah signifikan. Melalui program pendidikan, pelatihan, dan kegiatan sosial, kampus ini berkontribusi pada pemberdayaan masyarakat dan peningkatan kualitas hidup. Dengan mendukung kewirausahaan lokal dan membangun jaringan yang kuat, STIE Nusba tidak hanya mencetak profesional yang berkualitas, tetapi juga menciptakan dampak positif yang berkelanjutan bagi komunitas di sekitarnya. Komitmen ini mencerminkan tanggung jawab sosial kampus sebagai lembaga pendidikan yang tidak hanya berorientasi pada akademik, tetapi juga pada pembangunan masyarakat yang lebih baik.